AWS Command Line Interface (CLI)
AWS Command Line Interface (CLI) adalah tool yang digunakan untuk berinteraksi dengan layanan AWS via perintah di shell terminal.
Pada artikel ini kita akan membahas tentang bagaimana caranya mengkonfigurasi AWS CLI dan menggunakannya dalam berinteraksi dengan layanan AWS.
Prerequisites
Konfigurasi
Untuk supaya kita bisa menggunakan AWS CLI berinterasi dengan layanan AWS, kita perlu mengkonfigurasinya dengan perintah sebagai berikut di shell terminal kita.
aws configure
Output dari perintah diatas akan berupa inputan nilai yang harus kita isi sebagai berikut
AWS Access Key ID [None]: isi-dengan-access-key
AWS Secret Access Key [None]: isi-dengan-secret-key
Default region name [None]: ap-southeast-1
Default output format [None]: json
- Untuk nilai access key dan secret key bisa diisi dengan nilai yang kita dapatkan pada saat membuat IAM User programmatic access.
- Untuk Region bisa di isi dengan region kerja AWS kita contohnya ap-southeast-1 (singapore) atau ap-southeast-3 (jakarta).
- Untuk output format kita bisa mengiisikan dengan format output dari response AWS CLI yang kita inginkan misalnya JSON, TEXT atau TABLE
Setelah selesai mengisi inputan diatas, maka kita sudah berhasil mengkonfigurasi AWS CLI sehingga dapat bekerja dengan layanan di AWS.
Kita bisa mencobanya dengan mengetikkan perintah sebagai berikut :
aws sts get-caller-identity
Jika konfigurasi AWS CLI kita berhasil, maka perintah diatas akan mengembalikan output berupa informasi UserId, Account dan Arn dari user kita sebagai berikut :
{
"UserId": "xxxxxxxx",
"Account": "1234567890",
"Arn": "arn:aws:iam::123456789:user/namauser"
}
INFO
Jika output dari perintah diatas mengembalikan error sebagai berikut berarti konfigurasi access key dan secret key kita masih salah.
An error occurred (InvalidClientTokenId) when calling the GetCallerIdentity operation: The security token included in the request is invalid.
Kita bisa mencoba mengkofiugrasinya kembali dengan perintah aws configure
Named profile
Secara default pada saat kita mengkonfigurasi AWS CLI, konfigurasi akan disimpan dalam profile default
Kita juga bisa mengkonfigurasi AWS CLI dengan akun IAM User berbeda menggunakan profile yang berbeda dengan perintah berikut :
aws configure --profile nama-profile
Contohnya :
aws configure --profile akun-staging
aws configure --profile akun-production
Tujuannya supaya kita bisa mengesekusi perintah AWS CLI menggunakan akun IAM User yang berbeda, contohnya :
aws s3 ls --profile akun-staging
Environment variables
Jika kita menggunakan fitur named profile pada AWS CLI dan ingin agar setiap perintah AWS CLI tidak perlu mengetikkan parameter --profile
, kita bisa menset default profile yang mau digunakan dengan cara sebagai berikut :
export AWS_PROFILE=nama-profile
Sehingga untuk selanjutnya setiap menjalankan perintah AWS CLI, kita tidak perlu menggunakan parameter --profile
lagi sebagai berikut :
aws s3 ls
Kesimpulan
Dengan menggunakan AWS CLI kita dapat bekerja dengan layanan di AWS dengan lebih mudah selain via AWS Managemenet Console. Karena dengan AWS CLI kita bisa bekerja dengan layanan AWS semuanya via shell terminal di local.